✔ KUCING HUTAN

✔ KUCING HUTAN

KUCING HUTAN / ASIAN LEOPARD CAT / ALC

.

kucing hutankucing hutan

.

Kunjungi KEDAI BARANGAN KUCING ONLINE kami di :
.
1) SHOPEE
https://shopee.com.my/syakirman
***pembelian rm35 ke atas dari kedai kami PERCUMA POS
***untuk pengguna baru shopee gunakan code SYAKI874 untuk dapatkan diskaun rm7
.
2) LAZADA
https://www.lazada.com.my/shop/jmaster-store/
.

Juga dikenali sebagai Asian Leopord Cat (ALC).

Salah satu jenis kucing liar yang terdapat di Malaysia.

Saiz kucing ini hampir sama dengan kucing biasa cuma badannya lebih langsing dengan kaki yang lebih panjang dan lebar berbanding kucing biasa.

Kucing liar seperti ini hidup dan memburu bersendirian. Tidak seperti kucing biasa, kucing ini tidak bermain dengan makanan mereka..

Kini spesis kucing hutan ini terancam akibat diburu untuk dijadikan haiwan perliharaan disebab bulunya yang unik dan cantik.. walau bagaimana pun kucing batu yg dewasa sukar sesuaikan diri di tempat manusia mengakibatkn kebanyakan kucing yg dibawa keluar dari hutan akan mati.

Terdapat beberapa jenis kucing hutan antaranya :

.

1) KUCING CONGKOK ( Prionailurus Bengalensis )

.

KUCING HUTAN

.

Kucing Congkok (Prionailurus Bengalensis) termasuk dalam family Felidae.

Dalam bahasa Inggris disebut leopard cat karena bulunya yang memiliki bintik-bintik.

Bulu kucing congkok bervariasi sesuai dengan habitatnya.

Panjang tubuhnya sekitar 46 cm dengan berat badan sekitar 2,2 kg.

Panjang ekornya mencapai seperdua bahagian tubuhnya.

Kucing hutan termasuk haiwan noktural yang selalu aktif dimalam hari untuk berburu mangsa seperti burung, tikus, , tupai, serangga, ampibi, kelinci, kancil dan binatang kecil lainnya.

Kucing hutan tersebar India, Afghanistan, Nepal, Pakistan, Bangladesh, Bhutan, Brunei Darussalam, Cambodia, Thailand, Vietnam, Myanmar, Pilipina, Laos, Malaysia, Singapura, hingga ke Jepang, Korea Selatan, Korea Utara, Rusia, Taiwan, China, dan Hong Kong.

.

.

2) KUCING BATU ( Pardofelis Marmorata / Felis Marmorata )

.

kucing hutan

.

Kucing Batu memiliki nama latin Pardofelis Marmorata atau Felis Marmorata.

Juga di kenali sebagai harimau akar di kalangan warga tempatan

Kucing ini memiliki bentuk tubuh yang hampir sama dengan kucing pada umumnya, yang membezakan adalah Kucing Batu memiliki kaki yang lebih panjang dan telapak kaki yang lebar, serta tubuh yang lebih ramping.

Ia biasanya mempunyai fizikal panjang tubuh sekitar 38 hingga 66 cm, kemudian berat badannya 1 hingga 3 kg dan panjang ekor yang boleh mencapai 31 cm. Jenis kucing ini banyak terdapat di Asia Tenggara dan Asia Selatan,

.

.

3) KUCING EMAS ASIA (Pardofelis Temminckii / Catopuma Temminckii) 

.

kucing hutan

.

Kucing Emas Asia (Pardofelis Temminckii, syn. Catopuma Temminckii) biasa disebut kucing Temminck merupakan jenis kucing berukuran sedang yang berasal dari Asia Tenggara.

Jenis kucing ini terancam kerana jumlahnya yang sedikit dan terus menurun.

Berat badannya sekitar 8-12 kg dengan panjang sekitar 1,2 kg. Warna bulu kucing ini berwarna coklat keemasan.

Kucing emas terdapat diseluruh kawasan Asia Tenggara, mulai dari Tibet, Nepal, Bhutan, India dan Bangladesh ke Myanmar, Thailand, Kamboja, Laos, Vietnam, Cina Selatan ke Malaysia dan Sumatera

.

.

4) KUCING DAHAN KALIMANTAN ( Neofelis Diardi )

.

kucing hutan

.

 

Pada tahun 2006, kucing dahan kalimantan dijadikan sebagai spesies yang terpisah dari kerabat dekatnya, Neofelis nebulosa.

Jenis kucing ini berukuran sedang, panjang badannya sekitar 90-95 cm, dan berat badannya sekitar 12-25 kg.

Ekornya dapat tumbuh sesuai dengan panjang tubuhnya yang dapat menjaga keseimbangannya. Bulunya berbentuk oval tak beraturan dengan pinggiran hitam dan di dalamnya terdapat titik-titik hitam sehingga lebih gelap dari macan dahan Malaya.

kucing dahan kalimantan hanya terdapat di Pulau Kalimantan dan Pulau Sumatera.

Di Kalimantan jenis kucing ini dapat dijumpai di hutan dataran rendah sedangkan di Sumatera dapat dijumpai di daerah perbukitan dan pegunungan.

.

.

5)  KUCING DAHAN BENUA ( Neofelis Nebulosa )

.

kucing hutan

.

kucing berukuran sedang, panjang tubuhnya sekitar 90-95 cm, dan beratnya sekitar 12-25 kg.

Kucing ini memiliki rambut coklat keabu-abuan dengan motif seperti awan dan memiliki titik hitam di atasnya.

Di kepala ada bintik hitam kecil dan ada spekulum putih di bagian belakang telinga. Ekor bisa tumbuh sesuai dengan panjang tubuh yang bisa menjaga keseimbangannya.

Di ekornya ada garis dan bintik hitam. Baik pria maupun wanita, kucing jenis ini memiliki kaki pendek dengan telapak kaki yang besar.

Ia tersebar di Asia Tenggara, Republik Rakyat Cina, Indocina, India, dan Semenanjung Malaya. Jenis kucing ini telah punah di alam liar Republik China. Di Indonesia, macan daratan ditemukan di Pulau Kalimantan dan Pulau Sumatera namun pada tahun 2006 tidak lagi dianggap sebagai spesies macan tutul subtropis namun termasuk dalam tipe Neofelis Diardi.

termasuk binatang nokturnal yang selalu berburu di malam hari.

selalu ada di pohon dan boleh bergerak gesit di pepohonan.

makanannya  seperti kera, ular, mamalia kecil, rusa, dan bekantan.

Sebelum makan, ia menggunakan lidahnya untuk membersihkan bulu mangsanya.

 

.

.

Cara Menjaga Kucing Hutan

.
Tidak seperti kucing domestik lain yang banyak dipelihara di rumah-rumah, spesis kucing hutan jarang dipelihara, salah satunya spesis kacukan kucing hutan dan kucing domestik adalah Kucing Bengal.

Jenis kucing ini memiliki badan yang panjang dan otot tubuh yang kuat.

Mereka juga dibekali dengan tulang yang kuat serta besar.

Kucing hutan memiliki sifat yang berbeza dengan kucing rumah, mereka cukup sukar berinteraksi dengan manusia dan boleh menyerang jika merasa dirinya terancam.

Berikut ini beberapa tips dalam merawat kucing hutan ::.—

—kucing hutan, jenis kucing ini tergolong memiliki sifat yang liar. Oleh kerana itu akan lebih baik jika anda membela semasa kecil (usia 2 bulan keatas) agar sifat liarnya boleh dikawal.Untuk usia dibawah 2 bulan, anak kucing sebaiknya masih dalam perawatan induknya.

—Kucing hutan suka berada di tempat yang hangat. Sebaiknya siapkan tempat khusus untuk tempat tinggal kucing yang boleh membuatnya berasa selamat dan hangat.

—Walaupun usia masih kecil, anda perlu berhati-hati ketika memberikan makanan, kerana ia boleh bertindak agresif. Oleh kerana itu, biasakan untuk menggunakan syringe ketika memberikan makanan pada si kucing.

—Ketika masih kecil, berikanlah jenis  makanan secara selang-seling, ertinya tidak setiap hari makanan yang diberikan adalah makanan kering (kibbles), tetapi berikan daging segar, yang dihiris/kisar untuk memudahkannya makan. Setelah agak dewasa, Anda boleh mencampur makanan kering (yang sudah dihancurkan terlebih dahulu) dengan daging segar.

—Kucing hutan juga perlukan vaksin dan ubat cacing. Pastikan anda memberikan vaksin dan ubat cacing pada waktu yang tepat.

—Mandikan kucing setidaknya 1 minggu sekali agar tetap bersih dan terhindar dari risiko kuman penyakit. Hindari penggunaan shampo yang biasa digunakan manusia, namun gunakan shampo yang khusus digunakan kucing.

—Selain itu, untuk menjaga bulunya dalam kondisi baik, perlu digosok secara lembut dengan menggunakan sikat yang halus.

.

.

 

kucing hutan

kucing hutan kucing hutan  kucing hutankucing hutan kucing hutan kucing hutan

.

 

 

Leave a Reply